Ver
Mengetahui versi DOS yang dimiliki oleh komputer
Dir Melihat isi dari sebuah directory
Dir [drive:][path][filename]
dir/w : menampilkan isi dari sebuah directory secara melebar di layar
dir/p : menampilkan isi dari sebuah directory halaman demi halaman
dir/p/w : menampilkan isi sebuah directory melebar halaman demi halaman
Dir *.txt : menampilkan file yang berextensi txt pada sebuah drive atau directory
Dir /? : untuk menampilkan bantuan pada perintah dir
Cd Berpindah directory
Misalkan bila pada command promt kita ketikkan
cd dos
Maka kita masuk pada directory DOS
Cd\ : Pindah ke root directory (A, C, D,…….)
cd.. : Pindah ke directory yang berada di atasnya
Md Md [drive:]path
Membuat directory baru
misalkan kita ingin membuat directory bernama salman, pada prompt kita ketikkan : md paijo
Rd Menghapus directory
Rd [Drive:]Path [/s] [/q]
/s : Removes the specified directory and all subdirectories including any files. Use /s to remove a tree.
/q :Runs rmdir in quiet mode. Deletes directories without confirmation.
misal kita ingin menghapus directory salman, kita ketikkan
rd salman
copy - Meng-copy satu file
misal untuk meng-copy file bernama EDIT.HLP dari directory DOS ke directory salman, kita ketikkan
copy c:\dos\edit.hlp c:\salman
- Meng-copy kumpulan file bertype sama
misal untuk meng-copy file berekstensi .TXT, kita ketikkan
copy *.txt c:\salman
Ren Mengubah nama file
Ren [Drive:][Path] filename1 filename2
ren nama_lama nama_baru
del Menghapus file
del nama.ekstensi menghapus file
del *.ekstensi menghapus seluruh file yang berekstensi sesuai dimaksud
2. External Command
Yaitu perintah-perintah yang memerlukan file tertentu untuk menjalankannya.
Command Fungsi
deltree Menghapus direktori tanpa mengosongkan dulu isinya
xcopy Meng-copy direktori termasuk isi subdirektorinya
edit Merupakan text-editor yang disediakan oleh DOS
format memformat drive yang dimaksud
format volume [/fs:file-system] [/v:label] [/q:] [/a:UnitSize] [/c] [/x]
format volume [/v:label] [/q:quick] [/f:size]
format volume [/v:label] [/q:quick] [/t:tracks /n:sectors]
format volume [/v:label] [/q]
format volume [/q: quick]
fdisk Membuat partisi pada sebuah harddisk
Dir Melihat isi dari sebuah directory
Dir [drive:][path][filename]
dir/w : menampilkan isi dari sebuah directory secara melebar di layar
dir/p : menampilkan isi dari sebuah directory halaman demi halaman
dir/p/w : menampilkan isi sebuah directory melebar halaman demi halaman
Dir *.txt : menampilkan file yang berextensi txt pada sebuah drive atau directory
Dir /? : untuk menampilkan bantuan pada perintah dir
Cd Berpindah directory
Misalkan bila pada command promt kita ketikkan
cd dos
Maka kita masuk pada directory DOS
Cd\ : Pindah ke root directory (A, C, D,…….)
cd.. : Pindah ke directory yang berada di atasnya
Md Md [drive:]path
Membuat directory baru
misalkan kita ingin membuat directory bernama salman, pada prompt kita ketikkan : md paijo
Rd Menghapus directory
Rd [Drive:]Path [/s] [/q]
/s : Removes the specified directory and all subdirectories including any files. Use /s to remove a tree.
/q :Runs rmdir in quiet mode. Deletes directories without confirmation.
misal kita ingin menghapus directory salman, kita ketikkan
rd salman
copy - Meng-copy satu file
misal untuk meng-copy file bernama EDIT.HLP dari directory DOS ke directory salman, kita ketikkan
copy c:\dos\edit.hlp c:\salman
- Meng-copy kumpulan file bertype sama
misal untuk meng-copy file berekstensi .TXT, kita ketikkan
copy *.txt c:\salman
Ren Mengubah nama file
Ren [Drive:][Path] filename1 filename2
ren nama_lama nama_baru
del Menghapus file
del nama.ekstensi menghapus file
del *.ekstensi menghapus seluruh file yang berekstensi sesuai dimaksud
2. External Command
Yaitu perintah-perintah yang memerlukan file tertentu untuk menjalankannya.
Command Fungsi
deltree Menghapus direktori tanpa mengosongkan dulu isinya
xcopy Meng-copy direktori termasuk isi subdirektorinya
edit Merupakan text-editor yang disediakan oleh DOS
format memformat drive yang dimaksud
format volume [/fs:file-system] [/v:label] [/q:] [/a:UnitSize] [/c] [/x]
format volume [/v:label] [/q:quick] [/f:size]
format volume [/v:label] [/q:quick] [/t:tracks /n:sectors]
format volume [/v:label] [/q]
format volume [/q: quick]
fdisk Membuat partisi pada sebuah harddisk
Perintah Sistem Operasi
Berbasis Teks (DOS)
Perintah / instruksi di dalam DOS
dikelompokkan menjadi 2 yaitu ;
1. Internal Command
Adalah perintah yang tidak lagi
membutuhkan file khusus,karena semua instruksi internal sudah ditampung dalam
file command.com
2. External Command
Adalah perintah yang memerlukan program
khusus yang disimpan dalam bentuk file tertentu sehingga unuk menjalankannya
harus ada file tersebut.
Contoh Perintah Internal Command :
Date
Perintah ini digunakan untuk menampilkan
atu mengganti sistem tanggal komputer.
Contoh :
C:>Date
Isikan tanggal dengan format (mm-dd-yy)
bulan-hari-tahun atau hari-bulan-tahun jika format penanggalannya (dd-mm-yy).
TIME
Perintah ini digunakan unuk mengganti jam
(waktu) sistem komputer dengan format jam:menit:detik
DIR
Bentuk umumnya :
DIR(drive:)(path)(filename)(/p)(/w)(/a)((:atribs))(/o)((:)(/s)(/b)</l)</c(h))
Perintah dir digunakan untuk melihat isi
sebuah directory.
· /p :untuk menampilkan
nama file per halaman(page).
· /w :untuk menampilkan
nama file secara mendatar/melebar (wide).
· /a :menampilkan semua
file terutama file yang dihidden dengan attribute+h
· (Hidden).
· /o :untuk menampilkan
file dalam bentuk terurut:
·
n berdasarkan nama file (alphabet).
·
e berdasarkan tipe file (extension).
·
S berdasarkan ukuran dari kecil ke yang
besar
·
D berdasarkan tanggal dan waktu
– untuk mengembalikan instruksi.
· /s :untuk menampilkan
file dan root directory sampai sub-directory.
· /b :untuk menampilkan
file dan directory perbaris.
· /l :untuk menampilkan
file atau directory dalam bentuk huruf kecil.
· /c :untuk menampilkan
rasio pengkompresan.
CLS
Clear screen digunakan untuk membersihkan
semua tulisan yang ada di layer computer.
COPY
Perintah ini digunakan untuk menyalin atau
mengkopy file. Bentuk umum perintah ini adalah sebagai berikut :
Copy [file_asal] [file_tujuan]
Contoh :
A:\>copy a:\tugas c:\latdos
Perintah diatas menunjukan perintah untuk
mengkopi file pada directory tugas di
disket ,dan disalin atau
dicopykan ke directori c:\latdos
Hasil perintah diatas sbb:
Pada gambar diatas menunjukkan bahwa proses
pengcopy-an berhasil yaitu berupa file
TUGASM~1.doc
Contoh lainnya:
A:\>copy a:*.* c:\latdos
Digunakan untuk meng-copy semua file dari
drive a ke c:\latdos
A:\>copy ??g*.* c:\latdos
Digunakan untuk meng-copy semua file yang
huruf ketiganya g ke c:\latdos.
DEL
Berfungsi untuk menghapus atau mendelete
file. Bentuk umum :
Del[nama_file]
Contoh:
C:\latdos>del *.doc {digunakan untuk
menghapus semua file yang berektensi
doc}
REN
Digunakan untuk mengubah (Rename) nama
file dengan file yang baru.Perintah ini tidak akan mengubah isi dari file
tersebut. Bentuk umumnya:
REN
<nama_file_lama> <nama_file_baru>
Contoh:
C:\>ren tugasm~1.doc tugasku.doc
Perintah diatas berarti mengubah nama file
dari tugasm~1.doc menjadi tugasku.doc
VOL
Perintah ini digunakan untuk menampilkan
Volume label atau nomor seri dari sebuah disk.
Contoh:
A:\>Vol
TYPE
Digunakan untuk menampilkan file
text.perintah ini hanya bisa digunakan untuk satu file saja dan hanya untuk
file text.
Contoh:
A:\>type surat.txt {diasumsikan
file surat.txt ada di disket}
MD|MKDIR (Make
directory)
Bentuk umum:
MD [Nama_direktory]
Contoh:
C:\>md dos622
C:\>md data
Untuk melihat direktori yang telah dibuat
ketikkan: dir
CD /CHDIR
Change directory atau pindah directory.
Perintah ini digunakan untuk pindah
directory atau mengubah directory aktif.
Contoh:
C:\>cd\dos622
Terlihat sekarang bahwa
direktori yang aktif adalah direktori dos622
RD (Remove Directory)
Bentuk Umum:
RD [nama_sub_directory]
Perintah Rd digunakan utuk menghapus
subdirectory.Syarat agar bisa menghapus sebuah directory adalah:
·
Posisi penghapusan subdirectory yang akan
dihapus harus berada diluar dari subdirektori tersebut.
·
Direktori yang akan dihapus harus
benar-benar kosong.Jika tidak kosong gunakan insstruksi del*.*
Kemudian Perintah RD Bisa digunakan.
Kemudian Hapus directory dos622
PROMPT
Bentuk umumnya:
PROMPT [prompt_text]
[$parameter]
Parameter yang ada:
·
$g :menempilkan karakter>
·
$h :menghapus kerekter
sebelumnya(berfungsi seperti backspace).
·
$n :menampilkan default disk yang
digunakan.
·
$p :menampilkan posisi direktori yang
sedang aktif dari drive default.
·
$q :menampikan karakter “=”
·
$t :menampilkan jam yang aktif
·
$v :menampilkan versi MS-DOS yang dipakai.
·
$$ :menampilkan karakter “$”.
·
$_ :pindah baris (line feed).
·
$1 :menampilkan karakter <.
·
$b :menampilkan karakter !.
·
$d :menampilkan tanggal yang aktif.
·
$e :berfungsi sebagai tombol ESC.
Prompt di MS-DOS menunjukkan bahwa DOS
siap menerima perintah. Secara default bentuk prompt adalah :
C:>
Contoh penggunaan prompt:
Prompt $L$L Ragil Thea $G$G$_$_$P$G
Maka akan diperoleh hasil berikut ini :
Untuk selalu mendapatkan bentuk tanda
prompt seperti yang anda inginkan maka kita bisa menempatkan perintah prompt
tersebut pada file AUTOEXEC.BAT
VER
Digunakan untuk menampilkan versi DOS yang
digunakan.
Contoh:
C:\>ver
2. Perintah External
Command
Contoh :
FORMAT
Bentuk Umum:
FORMAT
drive:[/V[:Label]][/Q][/F:size][/B][/S]
FORMAT
drive:[/V[:Label]][/Q][/U][/T:tracks/N:sector][/B|s]
FORMAT drive:[/Q][/U][/1][/4][/8][/B|S][/BACKUP]
/V :Menentukan Volume Label sebagai
Identitas disk Panjang character <=11
/Q :Memformat Drive dengan cepet (Quick).
/U :cara ini digunakan untuk hardisk yang
sering mengalami kesalahan baca dan tulis
/F:size :menentukan kapasitas disk yang
akan di format.
/B :memberikan cadangan tempat untuk
system operasi seperti IO.SYS dan
MSDOS.SYS pada disk yang baru di format.
/S :menyalin system operasi seperti file
IO.SYS dan MSDOS.SYS dan
Command.Com dari system yang memiliki
drive startup.
/T:tracks :menentukan jumlah tracks
/N:sector :menentukan jumlah sector per
track operator /N digunakan bersama /T
tetapi tidak dapat digunakan bersam /F.
/1 :memformat pada satu sisi dari floppy
disk.
/4 :memformat disket 51/4 inch
/8 :memformat disket 5 ¼ inch dengan
8sector per track.
Backup :instruksi ini disebut dengan
undocumented instruction yang akan
memformat disket yang setelah menanyakan
label kemudian akan secara otomatis menuju prompt tanpa adanya
Kalimat FORMAT ANOTHER [Y/N]
Contoh:
A:\>Format c:
/V:Ragilt
CHKDSK
Bentuk:
CHKDSK (drive:)
((path)filename) (/F) (/V)
Perintah ini digunakan untuk menampilkan
status dari disk,kesalahan yang ditemukan pada FAT(file system),keutuhan dari
file dan disk,menampilkan total memory yang masih tersedia,melihat sitemnya
serta dapat juga memperbaikinya bila ada kesalahan.Jika CHKDSK menjumpai adanya
error maka akan memberikan pesan untuk tindak lanjutnya.
Parameter
/F :digunakan untuk memperbaiki kesalahan
pada disk.
/V :digunakan untuk menampilkan setiap
file di setiap directory
Instruksi CHKDSK hanya akan mengenal
kesalahan fisik. Sehingga jika terjadi
kesalahan/error Cross-Linked CHKDSK tidak
dapat memperbaiki kesalahan atau error tersebut.
DISKCOPY
Digunakan untuk membuat salinan
disket.dalam DOS Versi 6.X perintah ini bisa
digunakan untuk menyalin satu sumber ke
sumber lainnya Bentuk Umum:
DISKCOPY
(drive1:drive2:))(/1(/V)
Switches
/1 :menyaliln hanya pada satu bagian saja.
/V :menguji file yang telah disalin.
Contoh:
A:diskcopy A: A:
Mengkopy dari drive sumber A: ke A:
A:diskcopy A: B:
Mengkopi sumber A: ke B:
Note:
Instruksi diskcopy hanya
dapat digunakan pada floppy disk.Diskcopy tidak bisa
digunakan untuk mengkopy
dari dank e harddisk.
FDISK
Fdisk digunakan untuk mengetahui informasi
tentang partisi harddisk yang dimiliki serta dapat juga melakukan:
· Membuat partisi dan
drive Logical (Logical Drive).
· Mengatur partisi yang
aktif.
· Menghapus partisi dan
logical drive.
Bentuk Umum:
FDISK/STATUS/MBR
Keterangan :
/status : Untuk menampilkan informasi
tentang partisi dari sistemkomputer kita.
/mbr : Master Boot Record parameter ini
bisa ditambahkan jika kita ingin memformat hard disk yang terinfeksi Virus boot
record.
Jika menggunakan FDISK maka data pada
partisi yang akan diubah akan hilang jadi backuplah terlebih dahulu
Menu Utama FDISK pada DOS 6.22
Dari Gambar diatas
terdapat 4 Opsi yang disediakan oleh FDISK:
1. Create DOS
Partition or Logical drive,berfungsi untuk membuat partisi DOS
atau drive Logical DOS.
2. Set Active
partition, berfungsi untuk mengatur partisi yang akan diaktifkan.
3. Delete partition
or Logical drive,berfungsi untuk menghapus partisi DOS atau Logical
Drive.
4. Display partition
information,berfungsi untuk menampilkan informasi tentang partisi.
Membuat Partisi DOS atau
Logical Drive
Hardisk dapat dibuat partisi-partisi yang
terdiri dari DOS INTi,partisi perluasan dos,dan partisi bukan DOS.Untuk membuat
masing masing partisi dilakukan dengan cara sbb:
·
Partisi DOS INTI
b. Dari menu utama FDISK pilih pilihan [1]
lalu tekan enter. Maka akan muncul layer seperti gambar dibawah ini:
Kemudian pilih [1] kemudian tekan enter
kembali.
pilih [y] dan tekan enter ,fdisk akan
mengambil seluruh ruang harddisk.Jika hanya ada satu harddisk maka akan muncul:
Jika anda ingin membuat partisi DOS Inti
yang hanya menempati sebagaian dari ruang hard disk maka Ketikkan N,dengan
demikian kita bisa membagi hard disk menjadi drive C dan drive D.
Jika anda memilih N maka untuk membuat
partisi akan ditampilkan layer seperti berikut:
Pada Komom create primary DOS Partition
sis dengan keinginan anda misalnya setengah dari total harddisk [1000] kemudian
tekan Enter
Primary partition telah berhasil dibuat
kemudian tekan ESC Untuk kembali ke menu utama Created Partition or Logical Drive
kemudian Pilih [1] dan enter stelah itu akan muncul menu seperti gambar dibawah
ini dan kemudian pilih [2] disertai Enter.
Setelah itu akan ditampilkan layer seperti
berikut ini kemudian tekan enter:
Logical drive telah berhasil di buat untuk
melanjutkan anda tinggal menekan ESC
Logical drive telah di buat dan menempati
Menjadi Drive D: Kemudian tekan ESC
Kemudian anda akan kembali ke FDISK Option
kemudian pilih [2] untuk menset partisi yang aktif pilih 1 kemudian tekan Enter
setelah muncul tampilan sbb tekan ESC untuk melanjutkan.
Kemudian tekan ESC untuk keluar dari Fdisk
SCANDISK
Bentuk Umum:
SCANDISK
[drive:][drive:][/all][checkonly|autofix[/nosave]|custom][/surface][/mono]
[/nosummary][/fragment][/undo]
Keterangan:
Drive :berisi drive yang akan dicheck
/AUTOFIX :digunakan untuk mengecek dan
memperbaiki jika ada
kerusakan tanpa meminta konfirmasi dari
kita untuk memperbaiki atau tidak.
/ALL :digunakan untuk menecek dan
memperbaiki semua local drive
·
/CHECKONLY:digunakan untuk mengecek drive
tanpa perbaikan.
·
/CUSTOM :digunakan untuk menjalankan
scandisk dengan
·
menggunakan konfigurasi dari file
scandisk.ini
·
/MONO :digunakan jika kita menggunakan
monitor monochrome.
·
/NOSAVE :digunakan untuk menghapus cluster
yang rusak jika
·
ditemukan tanpa merekam data.
·
/NOSUMARRY:digunakan untuk tampilkan hasil
output tanpa full screen
·
untuk setiap kali pengecekan.
·
/SURFACE :aotomatis cek permukaan disk
sebelum mengecek lainnya.
·
/UNDO :untuk membatalkan proses scandisk.
·
/FRAGMENT :untuk mengecak file yang sudah
didefragmentasi.
Contoh:
A:\>scandisk c:
Artinya mengecek drive c
C:\scandisk /all
Artinya
mengecek semua drive yang ada.
makasihya informasinya
ReplyDeletesama sama..
Deleteeh rekas, follow blog saya ya^^
ntar di follow balik juga blog rekasnya..
Trimakasih info nya, bermanfaat... :)
ReplyDeletemakasih banyak min !!
ReplyDeletesolder uap